Berikut bukan merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi bangsa adalah?

Pendidikan Santri Nesia

Berikut bukan merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi bangsa adalah?

  1. Menjauhkan diri dari sikap diskriminas
  2. Mengembangkan sikap etnosentrisme
  3. Menghindarkan diri dari sikap sukuisme
  4. Menjauhkan diri dari sikap fanatisme sempit
  5. Mengembangkan sikap toleransi beragama

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: C. Menghindarkan diri dari sikap sukuisme.

Halo Sahabat Santri Nesia, Dalam bangsa yang majemuk seperti Indonesia, menjaga kesatuan dan persatuan adalah suatu hal yang sangat penting. Namun, terkadang ada perilaku yang tidak dapat menangkal disintegrasi bangsa. Disintegrasi bangsa dapat terjadi ketika adanya perpecahan dan perpecahan dalam masyarakat, yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai perilaku yang bukan merupakan langkah-langkah yang dapat mengatasi disintegrasi bangsa tersebut.

Kurangnya Rasa Toleransi

Toleransi adalah salah satu nilai yang sangat penting dalam menjaga persatuan bangsa. Kurangnya rasa toleransi di antara masyarakat dapat memicu terjadinya disintegrasi bangsa. Ketika kita tidak mampu menerima perbedaan dan menghargai hak-hak orang lain, kita dapat dengan mudah terpecah dan saling bertentangan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk meningkatkan rasa toleransi dan saling menghormati agar dapat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Ketidakadilan

Ketidakadilan juga dapat menyebabkan disintegrasi bangsa. Ketika ada kesenjangan sosial dan ekonomi yang besar antara masyarakat, hal ini dapat memicu kemarahan, ketidakpuasan, dan perpecahan di dalam masyarakat. Ketidakadilan dapat terjadi dalam berbagai aspek kehidupan, seperti pendistribusian sumber daya, kesempatan kerja, pendidikan, dan penegakan hukum yang tidak adil. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama dalam menciptakan keadilan yang merata di seluruh lapisan masyarakat.

Radikalisme

Radikalisme adalah perilaku yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Ketika seseorang terjerumus dalam paham radikal dan ekstrem, mereka cenderung tidak menghargai perbedaan pendapat, menghasut kebencian, serta menggunakan kekerasan atau konflik sebagai cara untuk mengatasi perbedaan tersebut. Radikalisme dapat memicu terjadinya disintegrasi bangsa, karena menimbulkan ketegangan dan ketidakharmonisan di antara masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan seluruh masyarakat untuk bersama-sama melawan radikalisme dan mempromosikan sikap yang menghargai perbedaan.

Korupsi

Korupsi adalah tindakan penyalahgunaan kekuasaan atau jabatan untuk kepentingan pribadi, yang dapat merugikan masyarakat secara luas. Korupsi dapat menyebabkan ketidakadilan, ketidakpercayaan, serta ketidakpuasan di antara masyarakat. Ketika pemerintahan dan institusi publik tidak dapat diandalkan dan dipercaya karena adanya korupsi, hal ini dapat memicu terjadinya disintegrasi bangsa. Oleh karena itu, pemberantasan korupsi harus menjadi salah satu prioritas dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Sikap Diskriminatif

Sikap diskriminatif juga dapat menyebabkan disintegrasi bangsa. Ketika ada perlakuan yang tidak adil dan tidak setara terhadap kelompok tertentu, hal ini dapat memicu perpecahan dan permusuhan di antara masyarakat. Diskriminasi dapat terjadi berdasarkan suku, agama, ras, gender, dan faktor-faktor lainnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menghargai dan memperlakukan semua orang dengan adil dan setara, tanpa memandang perbedaan-perbedaan yang ada.

Ketidaktoleranan terhadap Kebebasan Berpendapat

Kebebasan berpendapat adalah salah satu hak asasi yang penting dalam sebuah demokrasi. Namun, ketidaktoleranan terhadap kebebasan berpendapat dapat mengancam persatuan bangsa. Ketika ada ketidaksesuaian pendapat, kita harus mampu menghargai perbedaan tersebut dan mengedepankan dialog yang konstruktif. Ketidaksesuaian pendapat tidak boleh menjadi alasan untuk saling bermusuhan atau memicu konflik. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk meningkatkan ketoleranan terhadap kebebasan berpendapat agar dapat menjaga harmoni dalam masyarakat.

Pentingnya Dukungan dan Peran Pemerintah

Dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, dukungan dan peran pemerintah sangatlah penting. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk menciptakan kebijakan dan program-program yang dapat membantu mengatasi perpecahan dalam masyarakat. Pemerintah juga harus menjaga keadilan, menegakkan hukum, dan mengedepankan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi atau kelompok tertentu. Selain itu, pemerintah juga harus melakukan langkah-langkah konkret dalam memerangi korupsi, radikalisme, dan perilaku-perilaku yang dapat memecah belah masyarakat.

Kesimpulan

Disintegrasi bangsa merupakan ancaman serius terhadap persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk mengatasi masalah ini, penting bagi kita untuk menghindari perilaku-perilaku yang dapat memicu disintegrasi. Kurangnya rasa toleransi, ketidakadilan, radikalisme, korupsi, sikap diskriminatif, dan ketidaktoleranan terhadap kebebasan berpendapat adalah beberapa contoh perilaku yang harus dihindari. Dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, peran pemerintah juga sangat penting. Pemerintah harus mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi masalah tersebut dan menciptakan kebijakan yang dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

Kata Penutup

Demikianlah artikel mengenai perilaku yang bukan merupakan langkah-langkah yang dapat menangkal disintegrasi bangsa. Semoga artikel ini bermanfaat dalam memahami upaya yang harus dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Kita semua memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa ini, dan mari kita bersama-sama berkomitmen untuk selalu mengedepankan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari. Terima kasih telah membaca, dan sampai jumpa pada artikel-artikel berikutnya.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *